Pembaca:Theindonesiantoday.com|Pertanian|👁1327
Theindonesiantoday.com~Memperkenalkan Dekomposer Bios 44 ke tengah-tengah masyarakat tani untuk 5 Kabupaten di wilayah Timor, Team Bios 44 tidak lelah-lelahnya menjelajahi pulau Timor demi kepentingan masyarakat Tani.
Menurut Pak Yohanes Yap selaku Direktur CV Padi Mas, Bios 44 memiliki Moto selalu "TERDEPAN" Yang berarti akan selalu memenuhi kebutuhan masyarakat tani dalan mengatasi kelangkaan dan mahalnya harga pupuk. Dengan mengunakan Dekomposer Bios 44 dapat mengembalikan kondisi tanah menjadi subur sehingga unsur hara makro dan mikro yg dibutuhkan oleh tanaman tersedia.
Bios 44 dijual dengan harga yg seragam di pulau Timor yaitu Rp 27.500/Liter. Dan untuk lahan persawahan cukup memakai Bios 44 sebanyak 60-80 liter per 1(satu) hektar sawah dan cuma digunakan/disemprotkan di awal masa tanam.
Kehadiran Bios 44 memiliki misi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Tani yang selama ini mengalami kelangkaan pupuk, namun tidak bermaksud untuk menyaingi perusahaan-perusahaan penyedia pupuk lainnya, sebab Bios 44 bukan pupuk namun Dekomposer.
Manfaat Dekomposer Bios 44, dapat mengurai kembali tanah yang selama ini tidak dapat ditanami karena sudah terlalu sering terkena kimia sehingga dapat ditanami kembali. Bios 44 juga membantu petani meningkatkan hasil produksi pertanian maupun perkebunan yang kurang maksimal selama ini karena sangat bergantung penuh pada pemakaian pupuk kimia. Jadi dengan menggunakan Bios 44 secara bertahap akan mengembalikan kesuburan tanah dan juga hasil produksi pertanian dan perkebunan akan berubah menjadi organik juga.
BIOS 44 tidak hanya dapat digunakan di bidang Pertanian dan Perkebunan saja tapi dapat digunakan juga pada bidang Peternakan untuk semua jenis ternak dan juga di bidang Perikanan untuk berbagai jenis ikan dan udang.
Launching Dekomposer BIOS 44 pada hari ke 2 yang berlanjut di Kefa Kilo meter 6, 15/02/19, yang di pimpin langsung Oleh CEO PT. AAS, Bapak Thomas Harianto ( Produsen Bios 44 ) dan Direktur CV. Padi Mas, Bapak Yohanes Yap ( Distributor Tunggal Bios 44 Wil. Indonesia Timur dan Timor Leste ).
Launching hari ke 3 dilanjutkan di Sukabitetek, Desa Leuntolu, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu, dan berlanjut ke Kabupaten Malaka,16/02/19.
Pak Thomas memberikan penjelasan mengenai apa itu Dekomposer Bios 44 dan apa manfaat Bios 44.
"BIOS 44 merupakan gabungan mikro organisme yang mampu memproduksi endospore yang tahan terhadap faktor lingkungan seperti panas, asam dan garam serta dapat berada di dalam lingkungan ekstrim dalam jangka waktu yang lama.
Endospore adalah zat yang dibentuk pada saat mikroorganisme stress terhadap asupan makanan.
Hal ini yang memungkinkan organisme BIOS 44 untuk terus berada di dalam lingkungan sampai kondisi menjadi baik.
Merupakan kelebihan utama BIOS 44 yang tidak dimiliki oleh banyak formulasi mikroorganisme pada umumnya
Hasil penelitian menunjukkan mikroorganisme yang terkandung dalam BIOS 44 membentuk proses biodegradasi dengan perantara enzim yang diproduksi oleh mikroorganisme pendukung BIOS 44 dimana mikroorganisme ini bersifat biokatalisator dan menghasilkan zat kapur yaitu Kalsium Karbonat (CaCo3) sehingga membentuk ikatan kimia antara butiran tanah sehingga mampu meningkatkan PH tanah menjadi normal dan mengembalikan unsur hara tanah."
Tanggapan masyarakat tani.
Ibu Ana Funan di Kefa, kami masyarakat Tani sangat berterimakasih atas kehadiran Bios 44, karena selama ini banyak produk yang sudah datang tapi tidak ada tindak lanjutnya, semoga Bios 44 tetap konsisten untuk membantu kami. Selamat datang Dekomposer Bios 44 di Kabupaten Kefa.
Pater Gabriel Bahan, Bios 44 merupakan produk baru untuk petani kami di Desa Leuntolu, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu sangat berterimakasih Kepada PT.Anugraha Alam Sentosa Bapak Thomas Harianto dan CV.Padi Mas Bapak Yohanes Yap, yang telah memperkenalkan Bios 44 kepada masyarakat Tani di Belu.
Dengan adanya Bios 44 kami sangat senang karena dapat menolong masyarakat dan umat yang mayoritas petani sehingga dapat mengangkat derajat petani yang selama ini disepelekan orang, dan adanya komitmen dari CV Padi Mas ingin mendekatkan produk ini ke Belu agar masyarakat tidak susah mendapatkan sehingga dapat menekan ongkos produksi para petani.
Ketua kelompok tani Pak Frits Areb Rissy di Malaka, dengan adanya Bios 44 membuat kami sangat senang, karena setelah mendapatkan penjelasan dari Team Bios 44, ternyata dapat menolong kami sebagai petani di Malaka, dan untuk menekan biaya produksi petani, kami berharap Bios 44 selalu tersedia sehingga petani tidak beralih kembali ke kimia lagi, ungkapnya..
Comments
Post a Comment