Pembaca:Theindonesiantoday.com|Internasional|๐1.020
Oleh Aspenas Warkey Cohen
Breaking News Israel
Theindonesiantoday.com~Pelajari tentang berbagai program sukarelawan yang ada di IDF Sar-El adalah program sukarela jangka pendek (biasanya, tidak lebih dari tiga minggu).
Ini memungkinkan para pesertanya untuk berbagi pengalaman, bersama dengan sukarelawan dari seluruh dunia, tentang bekerja nirlaba di pangkalan militer Israel.
Setiap sukarelawan dapat berpartisipasi sejak usia 16 tahun dalam program ini.
Marva
Program ini berlangsung antara 7 dan 8 minggu, di mana para peserta mengalami apa tahap pelatihan dasar seorang prajurit.
Kaum muda dari seluruh dunia berpartisipasi dalam program ini. Kursus diajarkan dalam bahasa Ibrani, yang memungkinkan peserta untuk meningkatkan tingkat bahasa mereka.
Garin Tzabar.
Garin Tzabar adalah bagi mereka yang ingin melakukan dinas militer mereka di Israel, tetapi takut dengan kenyataan menghadapi proses itu sendirian, program Garin Tzabar menyediakan mereka dengan dukungan yang diperlukan.
Para anggota Garin datang ke Israel bersama, hidup dalam kibbutz, dan setelah periode adaptasi, mereka diintegrasikan ke dalam unit-unit Angkatan Darat yang berbeda.
Atuda Beth
Program Atudรก Beth adalah program yang dirancang untuk imigran baru yang ingin menyelesaikan studi universitas mereka sebelum dinas militer mereka.
Sebelum perekrutan, menyajikan pendaftaran institusi tempat Anda berencana untuk belajar, peserta dapat memilih untuk melanjutkan studi universitas mereka.
Relawan Program Mahal.
Mahal (dalam bahasa Ibrani ืื"ื) adalah program untuk kaum muda di seluruh dunia yang berusia antara 18 dan 23 tahun dan ingin bergabung dengan Angkatan Darat secara sukarela.
Perlu dicatat bahwa program ini bukan jangka pendek seperti Sar-El atau Marva. Peserta harus dijamin oleh hukum pengembalian, tetapi tidak perlu menjadi warga negara Israel.
Am Yisrael Chai
Sumber: Pasukan Pertahanan Israel.IDF.
Breaking news Israel untuk Indonesia
Kupang NTT
Comments
Post a Comment